My Little Heart

Pages

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Rabu, 11 September 2013

Pengertian Pemrograman WEB

Pemrograman web diambil dari 2 suku kata yaitu pemrograman dan web. Pemrograman yang dalam bahasa English adalah programming dan diartikan proses, cara, perbuatan program.
Definisi Web : jaringan komputer yang terdiri dari kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi melalui protokol transfer hypertext. Orang banyak mengenal web dengan istilah WWW (world wide web), World Wide Web adalah layanan internet yang paling populer saat ini internet mulai dikenal dan digunakan secara luas setelah adanya layanan WWW.
WWW adalah halaman-halaman website yang dapat saling terkoneksi satu dengan lainnya (hyperlink) yang membentuk samudra belantara informasi . WWW berjalan dengan protokol HyperText Transfer Protokol (HTTP). Halaman Web merupakan file teks murni (plain text) yang berisi sintaks-sintaks HTML yang dapat dibuka/ dilihat/ diterjemahkan dengan Internet Browser. Sintaks HTML mampu memuat konten text, gambar, audio, video dan animasi. Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada lanyanan-layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, ini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce) (Betha Sidik, Ir, Pemrograman web dengan HTML, Informatika Bandung, 2005) Banyak keuntungan yang diberikan oleh Aplikasi berbasis Web dari pada aplikasi berbasis destop, sehingga aplikasi berbasis web telah diadopsi oleh perusahaan sebagai bagian dari strategi teknologi informasinya, karena beberapa alasan :
  1. Akses informasi mudah,
  2. Setup server lebih mudah
  3. Informasi mudah didistribusikan
  4. Bebas platform, informasi dapat disajikan oleh browser web pada sistem operasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan

Kamis, 13 Juni 2013

E - COMMERCE SYSTEM

E_Commerce merupakan penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisiwww, atau jaringan komputer lainnya. E-Commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis. E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll.
7 KUNCI SUKSES DALAM E-COMMERCE
      1.      Menyediakan harga kompetitif
      2.      Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.
      3.      Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.
      4.      Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.
      5.      Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.
      6.      Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.
      7.      Mempermudah kegiatan perdagangan
PROSES E_COMMERCE

E-commerce digunakan sebagai transaksi bisnis antara perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain, antara perusahaan dengan pelanggan (customer), atau antara perusahaan dengan institusi yang bergerak dalam pelayanan public.
Secara umum e-commerce dapat diklasifasikan sebagai berikut :
      - Business to Business (B2B) 
      Adalah sistem komunikasi bisnis on-line antar pelaku bisnis, dalam Business to Business pada umumnya transaksi dilakukan oleh para trading partners yang sudah saling kenal dengan format data yang telah disepakati bersama.
      - Business to Consumer (B2C) 
      Merupakan mekanisme toko on-line (electronic shopping mall), yaitu transaksi antara e-merchant dengan e-customer sifatnya terbuka untuk publik, sehingga setiap individu dapat mengaksesnya melalui suatu web server.
 
      - Costumer to Costumer (C2C)
      Merupakan Jenis model bisnis yang memfasilitasi interaksi antara pelanggan. Pelanggan untuk pelanggan bisnis individu menyediakan tempat untuk berkomunikasi, bertukar dan berinteraksi dengan orang lain.
ESSENTIAL E-COMMERCE PROCESS ARCHITECTURE


         - Access Control and Security
E-commerce harus menetapkan proses saling percaya dan  memakai akses yang aman, antara para pihak dalam transaksi e-commerce. Otentikasi pengguna, otorisasi akses dan menegakkan fitur keamanan yang harus lebih diutamakan.
        - Profiling and Personalizing
Mengumpulkan data tentang Anda dan website perilaku dan pilihan Anda. Membangun profil elektronik karakteristik dan preferensi Anda. Profil yang digunakan untuk mengenali Anda dan menyediakan Anda dengan pandangan pribadi dari isi situs dengan rekomendasi produk dan personalisasi iklan. Ini merupakan satu-satunya strategi pemasaran.
        - Search Management
Proses pencarian yang membantu pelanggan menemukan produk tertentu atau jasa yang mereka inginkan untuk mengevaluasi atau membeli.
        - Content and Catalog Management
Manajemen konten à perangkat lunak yang membantu perusahaan berkembang, e-commerce menghasilkan, memberikan, memperbarui, dan arsip data multimedia teks dan informasi di situs e-commerce.
Manajemen katalog à perangkat lunak yang membantu menghasilkan dan mengelola konten. katalog Pelanggan dapat mendukung dan mass-customization swalayan produk, misalnya, konfigurasi manajemen. komputer dell
        - Workflow Management
Perangkat lunak yang membantu karyawan secara elektronik berkolaborasi untuk menyelesaikan tugas-tugas kerja terstruktur dalam proses bisnis berbasis pengetahuan. Memastikan transaksi tepat, keputusan, dan kegiatan yang dilakukan dan data serta dokumen yang dikirim ke karyawan, pelanggan, atau pemasok dianggap benar.
        - Event Notification
Kebanyakan aplikasi e-commerce event-driven. Menanggapi peristiwa pelanggan yang akses situs web pertama, pembayaran dan pengiriman. Event notifikasi software memonitor proses e-commerce. Catatan semua peristiwa yang relevan termasuk masalah situasi. Memberitahukan semua stakeholder yang terlibat.
        - Collaboration and Trading
Proses yang mendukung kolaborasi vital pengaturan dan layanan trading. Dibutuhkan oleh pelanggan, pemasok, dan pemangku kepentingan lainnya. Komunitas online yang menarik. E-mail, chatting, dan diskusi kelompok. Meningkatkan layanan pelanggan dan membangun loyalitas pelanggan.
        - Electronic Payment Processes
Proses pembayaran web. Proses keranjang belanja. Proses pembayaran kartu kredit. Proses pembayaran lainnya yang lebih kompleks. Transfer dana elektronik (TDE). Menangkap dan memproses transfer uang dan kredit antara bank dan bisnis dan pelanggan mereka.
        - Securing Electronic Payment
Jaringan sniffers àPerangkat lunak yang mengakui dan penyadapan format nomor kartu kredit.
Langkah-langkah keamanan untuk memerangi à Mengenkripsi data (kode dan berebut) antara pelanggan dan pedagang. Mengenkripsi otorisasi kartu kredit. Mengambil informasi sensitif secara off-line.
E-COMMERCE TRENDS


E-COMMERCE SUCCESS FACTORS
Seleksi dan nilai à Pilihan menarik produk, harga yang kompetitif, menjamin kepuasan, dan dukungan pelanggan setelah penjualan.
Layanan dan kinerja à Navigasi cepat, mudah, belanja, dan membeli, dan pengiriman prompt dan pengiriman.
Tampilan dan nuansa à Situs web menarik (tampilan took), pengiriman daerah, halaman Katalog Produk multimedia, dan fitur belanja.
Adapun Web Storage Requirementnya adalah :
·         Advertising and Incentives
Halaman web target iklan dan e-mail promosi, diskon dan Penawaran khusus, termasuk iklan di situs afiliasi.


·         Personal Attention
Perhatian pribadià Halaman web pribadi, rekomendasi produk pribadi, Web iklan dan e-mail pemberitahuan, dan interaktif dukungan untuk semua pelanggan.
·         Community Relationship
Komunitas virtual dari pelanggan, pemasok, wakil perusahaan, dan lain-lain melalui newsgroup, chat room, dan link ke situs terkait.
·         Security and Reliability
Keamanan informasi pelanggan dan situs transaksi, informasi produk dapat dipercaya, dan pemenuhan order yang dapat diandalkan.
E-COMMERCE MARKETPLACES
      1. One to many à  Deskripsi sisi-Jual pasar menjadi tuan rumah satu pemasok utama yang menentukan Penawaran Katalog Produk dan harga.
      2. Many to One à Deskripsi sisi-Beli pasar menarik perhatian banyak pemasok yang berduyun-duyun ke pertukaran ini untuk mengajukan tawaran pada bisnis utama pembeli.
      3. Some to Many à Deskripsi distribusi pasar bersatu pemasok utama yang menggabungkan mereka Katalog Produk untuk menarik khalayak yang lebih besar pembeli.
      4. Many to Some à Pengadaan pasar menyatukan pembeli utama yang menggabungkan Katalog pembelian untuk menarik lebih banyak pemasok dan dengan demikian lebih kompetisi dan harga yang lebih rendah.
      5. Many to Many à Lelang pasar yang digunakan oleh banyak pembeli dan penjual yang dapat menciptakan berbagai pembeli atau Penjual, lelang secara dinamis mengoptimalkan harga.

Electronic Business Systems (E-Business)

E-Business atau Electronic business dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai media komunikasi dan transaksi. Salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis ini melingkupi system, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha.
Seluruh perusahaan, tanpa perduli ukuran dan jenisnya, dapat menerapkan konsep e-Business, karena dalam proses penciptaan produk maupun jasanya, setiap perusahaan pasti membutuhkan sumber daya informasi.
7 strategi taktis untuk sukses dalam e-Business
  1. Fokus. Produk-produk yang dijual di internet harus menjadi bagian yang fokus dari masing-masing manajer produk.
  2. Banner berupa teks, karena respons yang diperoleh dari banner berupa teks jauh lebih tinggi dari banner berupa gambar.
  3. Ciptakan 2 level afiliasi. Memiliki distributor penjualan utama dan agen penjualan kedua yang membantu penjualan produk/bisnis.
  4. Manfaatkan kekuatan e-mail. E-mail adalah aktivitas pertama yang paling banyak digunakan di Internet, maka pemasaran dapat dilakukan melalui e-mail atas dasar persetujuan.
  5. Menulis artikel. Kebanyakan penjualan adalah hasil dari proses edukasi atau sosialisasi, sehingga produk dapat dipasarkan melalui tulisan-tulisan yang informatif.
  6. Lakukan e-Marketing. Sediakan sebagian waktu untuk pemasaran secara online.
  7. Komunikasi instan. Terus mengikuti perkembangan dari calon pembeli atau pelanggan tetap untuk menjaga kepercayaan dengan cara komunikasi langsung.
  A.    CROSS – FUNCTIONAL SYSTEMS
Dalam Cross Functional System ini bertujuan untuk mengembangkan batas-batas dari fungsi bisnis dengan cara tradisional  dan untuk meningkatkan proses bisnis yang vital dalam seluruh perusahaan serta untuk mempermudah dalam REENGINERING.
Adapun Gambar Cross Functional Systems :
1.      Customer Feedback    : Informasi yang datang langsung dari pelanggan tentang kepuasan atau ketidakpuasan mereka setelah menggunakan produk atau jasa.
2.      Market Research         : Mencari tahu tentang “pasar” (informasi tentang pasar, selera konsumen) yang berkembang pada saat itu.
3.      Market Test                 : teknik yang digunakan selama pengembangan produk untuk menentukan bagaimana orang menanggapi produk. Dengan menggunakan informasi dari tes pemasaran, pengembang produk dapat menyempurnakan produk untuk membuat mereka lebih komersial sebelum memulai sebuah proyek luas peluncuran produk.
4.      Component Design     : Komponen Apa saja yang di perlukan untuk mendesain suatu produk/ jasa.
5.      Product Test                : Menguji suatu kemampuan produk/ jasa sebelum di resmikan tujuannya untuk mendapatkan simulasi sesungguhnya dari produk yang diproduksi.
6.      Product Release          : Peresmian Product dengan dikomunikasikan kepada media dan pers agar diketahui oleh public.
7.      Process Design                        : Desain dari proses untuk fisik yang diinginkan atau perubahan kimia dari bahan, desain proses merupakan pusat untuk teknik kimia dan melibatkan seluruh komponen yang diperlukan untuk membuat product secara sempurna.
8.      Equipment Design      : Peralatan yang digunakan untuk melengkapi suatu design.
9.      Production Start          : Tahap dimana untuk memulai produksi suatu barang setelah beberapa tahapan di atas dilakukan.
   
- ENTERPRISE APPLICATION ARCHITECTURE

Pada umumnya application Architecture digunakan untuk struktur internal aplikasi digunakan untuk modularisasi perangkat lunak.
 
 
- CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM)
Didalam teknologi digunakan untuk menciptakan suatu perusahaan lintas fungsional,  sistem yang terintegrasi dan automates yang banyak digunakan dalam proses penjualan, pemasaran dan layanan pelanggan. Membuat kerangka web dan database yang mengintegrasikan proses ini dengan proses seluruh perusahaan yang ada.
- CRM APPLICATIONS CLUSTERS


1.      CONTRACT AND ACCOUNT MANAGEMENT
·         Membantu penjualan, pemasaran dan layanan profesional
·         Menangkap dan mencari data tentang masa lalu dan mencari kontak pelanggan untuk prospek masadepan.
2.      SALES
Menyediakan agen penjualan dengan perangkat lunak dan data yang mereka butuhkan untuk mendukung dan mengelola kegiatan penjualan
·         Cross-Selling : Mencoba untuk menjual satu produk dengan produk terkait kepada pelanggan.
·         Up-Selling       : Mencoba untuk menjual produk yang lebih baik daripada produk yang ada, dalam rangka mencari pelanggan.
3.      MARKETING DAN FULFILLMENT
Untuk membantu pemasaran dan mencari target pemasaran dan perencanaan yang tepat untuk sasaran promosi secara langsung oleh pihak professional marketing.
4.      CUSTOMER SERVISE AND SUPPORT
Menyediakan agen penjualan dengan perangkat lunak dan akses ke database pelanggan. Dengan professional penjualan dan pemasaran membantu menciptakan, menetapkan dan mengelola permintaan.
·         Layanan Call center perangkat lunak rute panggilan ke agen dukungan pelanggan berdasarkan keterampilan dan jenis panggilan.
·         Help desk software menyediakan data layanan yang relevan dan saran untuk menyelesaikan masalah untuk perwakilan Layanan Pelanggan yang membantu pelanggan dengan masalah yang pelanggan hadapi.
5.      RETENTION AND LOYALTY PROGRAMS
Mencoba untuk membantu sebuah perusahaan mengidentifikasi  hadiah, dan pasar yang paling setia dan menguntungkan perusahaan . Pertambahan alat Data dan analisis nasabah data warehouse sangat membantu dalam perusahaan tersebut.
- CRM SUPPORT CUSTOMER LIFE CYCLE



- ERP APPLICATION COMPONENTS



- SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (SCM)
Lintas sistem fungsional untuk membantu mendukung dan mengelola hubungan antara perusahaan dengan pemasok, pelanggan dan mitra bisnis. Tujuan dari SCM adalah untuk memudahkan perusahaan mendapatkan hubungan bisnis atau rantai pasokan yang Cepat, efisien, murah jaringan dari konsep produk ke pasar.



- ROLE OF SCM



- GOAL AND OBJECTIVES OF SCM
- ELECTRONIC DATA INTERCHANGE (EDI)
Dengan adanya EDI ini memudahkan untuk bertransaksi bisnis melalui internet dan jaringan antara rantai pasokan mitra dagang dan perusahaan.

B.    FUNCTIONAL BUSINESS SYSTEMS
Business Sistem berfungsi untuk mendukung dalam hal akuntansi, finance, pemasaran, manajemen operasi dan manajemen sumber daya manusia.
Contoh fungsi dari e_business:

Rabu, 15 Mei 2013

TELEKOMUNIKASI DAN JARINGAN








A. TELEKOMUNIKASI 

 Telekomunikasi adalah pertukaran informasi dalam bentuk apapun (suara, data, teks, gambar, audio dan video) melalui jaringan berbasis komputer.
 
1.      Tren Industri 
Ke arah pemasok, pembawa, aliansi dari jasa jaringan yang lebih kompetitif, dipercepat oleh deregulasi dan pertumbuhan internet dan World Wide Wb. 
2.      Tren Teknologi
Ke arah penggunaan yang lebih intensif dari internet, serat optik digital dan tenologi nirkabel untuk menciptakan kerja internet local dan global yang berkecepatan tinggi untuk suara, data, gambar, audio dan video.
3.      Tren Aplikasi Bisnis
Ke arah penyebaran penggunaan internet, intranet perusahaan dan ekstranet antarperusahaan untuk mendukung perdagangan dan bisnis secara elektronik, kerjasama perusahaan dan keuntungan strategis di pasar lokal dan global.

1.2 Nilai Bisnis jaringan Telekomunikasi
Penggunaan internet, intranet, ekstranet dan jaringan telekomunikasi lainnya dapat mengurangi biaya, mempersingkat waktu pemrosesan bisnis, mendukung e-commerce, memperbaiki kerjasama kelompok kerja, mengembangkan proses operasional online, berbagi sumberdaya, mengunci pelanggan dan pemasok, serta mengembangkan jasa dan produk baru. Hal ini membuat aplikasi telekomunikasi lebih strategis dan vital bagi bisnis yang harus terus mencari cara baru untuk bersaing baik di pasar domestik maupun di pasar global.  

Contoh nilai bisnis dari aplikasi bisnis jaringan telekomunikasi:
Kemampuan Strategis
Contoh e-business
Nilai Bisnis
Mengatasi halangan geografis: 
Menangkap informasi mengenai transaksi bisnis dari lokasi yang jauh
Menggunakan internet dan ekstranet untuk mengirim pesanan pelanggan dari tenaga penjual yang melakukan perjalanan ke pusat data perusahaan untuk pemrosesan pesanan dan pengendalian persediaan
Menyediakan layanan pelanggan yang lebih baik dengan mengurangi penundaan dalam pemenuhan pesanan dan memperbaiki arus kas dengan mempercepat penagihan ke pelanggan
Mengatasi halangan waktu: 
Menyediakan informasi ke lokasi yang jauh segera setelah diminta
Otorisasi kredit pada saat penjualan dengan menggunakan jaringan POS online
Permintaan kredit dapat dilakukan dan dijawab dalam beberapa detik
Mengatasi halangan biaya:
Mengurangi biaya dari sarana komunikasi yang lebih tradisional
Konferensi video desktop antara perusahaan dengan mitra bisnisnya dengan menggunakan internet, intranet dan ekstranet
Mengurangi perjalanan bisnis yang mahal; memungkinkan pelanggan, pemasok dan karyawan untuk bekerjasama, sehingga memperbaiki kualitas keputusan yang dicapai
Mengatasi halangan struktural: 
Mendukung keunggulan kompetitif
Situs Web e-commerce bisnis-ke-bisnis untuk transaksi dengan pemasok dan pelanggan dengan menggunakan internet dan ekstranet
Layanan yang cepat dan nyaman dapat mengunci pelanggan dan pemasok


1.3 Revolusi Internet
Internet tidak memliki sistem komputer pusat atau pusat telekomunikasi. Setiap pesan yang dikirim memiliki kode alamat yang unik sehingga setiap server internet dapat mengirimnya ke tujuan.


Aplikasi Internet
Penggunaan popular internet meliputi:
1.      Berselancar
Arahkan dan klik ribuan sumberdaya dan situs Web yang saling berhubungan untuk mendapat informasi multimedia, hiburan dan e-commerce.
2.      E-mail 
Gunakan e-mail dan pesan instan untuk saling menukar pesan elektronik dengan rekan, teman dan pemakai internet lainnya.
3.      Berdiskusi
Berpartisipasi dalam forum diskusi newsgroup minat khusus atau adakan percakapan tesk secara langsung di ruang chat situs.
4.      Publikasi 
Kirimkan pendapat, opik, atau karya kreatif Anda ke situs Web atau Webblog untuk dibaca oleh orang lain.
5.      Beli dan Jual
Anda dapat membeli dan menjual apa saja melalui peritel e-commerce, penjual utama, penyedia jasa dan lelang online.
6.      Download
Transfer file data, software, laporan, artikel, gambar, musik, video dan jenis file lainnya ke sistem komputer Anda.
7.      Komputasi
Masuk ke dan gunakan ribuan sistem komputer internet di seluruh dunia.
8.      Penggunaan lainnya
Melakukan telepon jarak jauh, mengadakan konferensi video menggunakan desktop, mendengarkan program radio, menonton televisi, bermain video game, mengeksplorasi dunia virtual dan lain-lain.

1.4 Nilai Bisnis Utama Internet
·         Menghasilkan pendapatan baru melalui penjualan online
·         Mengurangi biaya transaksi melalui penjualan online dan dukungan pelanggan
·         Menarik pelanggan baru melalui iklan dan pemasaran Web, serta penjualan online
·         Meningkatkan loyalitas pelanggan saat ini melalui perbaikan dukungan dan layanan pelanggan Web
·         Mengembangkan pasar baru berbasis Web dan saluran distribusi untuk produk yang ada saat ini
·         Mengembangkan produk baru berbasis informasi yang dapat diakses di Web
  
B. JARINGAN
2.1 Model Jaringan Telekomunikasi
Umumnya, jaringan telekomunikasi adalah susunan di mana pengirim mengirimkan pesan ke penerima melalui saluran yang terdidi atas suatu medium.

Ada lima komponen dasar dalam jaringan telekomunikasi, antara lain:
a)      Terminal, seperti komputer pribadi berjaringan, komputer jaringan atau peralatan informasi. Setiap alat input/output yang menggunakan jaringan telekomunikasi untuk mengirim atau menerima data adalah terminal, termasuk telepon dan berbagai terminal komputer.
b)      Prosesor telekomunikasi, yang mendukung pengiriman dan penerimaan data antara terminal dan komputer. Peralatan ini, seperti modem, switch dan router, melakukan berbagai fungsi pengendalian dan dukungan dalam jaringan telekomunikasi. Misalnya peralatan tersebut:
1)      Mengubah data dari digital ke analog dan sebaliknya
2)      Mengkodekan dan menghilangkan kode data
3)      Mengendalikan kecepatan, keakuratan dan efisiensi arus komunikasi antara komputer dan terminal di dalam jaringan
c)      Saluran komunikasi, di mana data data dikirim dan diterima. Saluran telekomunikasi dapat menggunakan kombinasi beberapa media, seperti kawat baja, kabel koaksial atau kabel serat optic, atau menggunakan sistem nirkabel seperti gelombang pendek, satelit komunikasi, radio dan sistem selular untuk saling menghubungkan komponen yang lain dari jaringan telekomunikasi.
d)     Komputer dalam semua ukuran dan jenis saling dihubungkan oleh jaringan telekomunikasi agar dapat melakukan tugas pemrosesan informasi, di mana:
1)      Komputer mainframe bertindak sebagai komputer tuan rumah (host)
2)      Komputer skala menengah bertindak sebagai prosesor depan-akhir (front-end)
3)      Mikrokomputer bertindak sebagai server jaringan di jaringan yang kecil
e)      Software pengendalian telekomunikasi, terdiri atas program-program yang mengendalikan aktivitas komunikasi dan mengelola fungsi jaringan telekomunikasi. Contohnya mencakup semua jenis program manajemen jaringan, seperti monitor telekomunikasi untuk komputer tuan rumah mainframe, sistem operasional jaringan untuk server jaringan dan browser Web untuk mikrokomputer.

2.2 Jenis-jenis Jaringan Telekomunikasi
1)      Jaringan Area Luas (Wide Area Network/WAN)
Jaringan area luas merupakan jaringan telekomunikasi yang mencakup area geografis yang luas.

2)      Jaringan Area Lokal (Local Area Network/LAN)
Jaringan area local menghubungkan komputer dan alat pemrosesan informasi lainnya pada area fisik yang terbatas, misalnya kantor, ruang kelas, gedung, pabrik manufaktur, atau tempat kerja lainnya.

3)      Jaringan Privat Virtual (Virtual Private Network/VPN)
Jaringan privat virtual adalah jaringan aman yang menggunakan internet sebagai tulang punggungnya, namun mengandalkan firewall, enkripsi dan fitur pengaman lainnya untuk koneksi internet, intranet dan koneksi dengan perusahaan lainnya. Banyak lembaga menggunakan VPN untuk membentuk intranet dan ekstranet yang aman.

4)      Jaringan Klien/Server
Jaringan klien/server telah menjadi aritektur informasi yang dominan dalam komputasi perusahaan. Dalam jaringan tersebut, tempat kerja komputer pemakai akhir adalah klien. Mereka dihubungkan oleh jaringan area local dan berbagai pemrosesan aplikasi dengan server jaringan.

5)      Komputasi Jaringan
Komputasi jaringan atau konsep terpusat-pada-jaringan (network-centric) memandang jaringan sebagai sumber komputasi pusat dari semua lingkungan komputasi.

6)      Jaringan Rekan-ke-Rekan (Peer-to-Peer/P2P)
Munculnya aplikasi teknologi jaringan rekan-ke-rekan untuk internet dianggap sebagai pengambangan yang akan memiliki dampak yang besar terhadap e-business, e-commerce dan internet sendiri. Dalam arsitektur server terpusat, software file-bersama P2P menghubungkan komputer Anda dengan server pusat yang berisi direktori semua pemakai lainnya (rekan) di jaringan.  


2.3  Media Telekomunikasi
1.      Kabel Berpasangan
Kabel telepon umum yang terdiri dari kabel tembaga yang dipilin berpasangan (kabel berpasangan) adalah media telekomunikasi yang paling banyak digunakan. Kabel berpasangan dibungkus dan dilindungi dalam berbagai bentuk dan digunakan secara meluas dalam sistem telepon rumah dan kantor, serta di banyak LAN dan WAN.
2.  Kabel Koaksial
Kabel koaksial terdiri dari kabel alumunium atau tembaga yang kuat dan dibungkus dengan pembatas yang berfungsi sebagai insulator dan pelindung. Kabel koaksial memungkinkan pengiriman data berkecepatan tinggi dan lebih banyak digunakan daripada kabel berpasangan di area metropolis, untuk sistem TV kabel dan untuk koneksi komputer jarak pendek serta peralatan periferal.
3.   Kabel Serat Optik
Serat opetik menggunakan kabel yang terdiri dari satu atau beberapa kawat pijar yang setipis rambut dan serat kaca yang dibungkus dengan jaket pelindung. Serat optik dapat menghasilkan pulsa elemen bersinar (photon) yang dihasilkan oleh sinar laser dengan tingkat transmisi hingga triliunan byte per detik (terabyte per second/Tbps). Ini sekitar ratusan kali lebih besar daripada kabel koaksial dan ribuan kali lebih baik dari kabel berpasangan.

2.4 Teknologi Nirkabel
Teknologi komunikasi nirkabel mengandalkan gelombang radio, gelombang mikro, inframerah dan pulsa cahaya untuk mengirim komunikasi digital tanpa kabel antarperalatan komunikasi. Teknologi nirkabel termasuk gelombang mkro teristerial, satelit komunikasi, telepon PCS dan selular, serta sistem penyentara, radio data bergerak, LAN nirkabel dan berbagai teknologi internet nirkabel.
a.       Gelombang Mikro Teristerial
Gelombang mikro teristerial melibatkan sistem gelombang mikro yang terikat pada bumi yang mengirim sinyal radio berkecepatan tinggi dalam jalur antarstasiun penerima yan terletak 30 mil.
b.      Satelit Komunikasi
Satelit berfungsi sebagai stasiun penyiar untuk sinyal komunikasi yang dikirim dari stasiun bumi. Stasiun bumi menggunakan antena parabola untuk mengarahkan sinyal gelombang pendek ke satelit yang memperkuat dan mengirim kembali sinyal tersebut ke tempat kerja lainnya di bumi yang berlokasi ribuan mil jauhnya.
c. Sistem PCS dan Selular
Sistem penyentara, telepon PCS dan selular menggunakan beberapa teknologi komunikasi radio. Akan tetapi, semuanya membagi area geografis menjadi beberapa area kecil atau sel (cell), area umumnya dari satu hingga beberapa mil persegi. Setiap sel memiliki transmitter berdaya rendah atau antena siaran radio untuk menyiarkan panggilan dari satu sel ke sel lainnya. Komputer dan prosesor komunikasi lainnya mengkoordinir dan mengendalikan transisi ke dan dari pemakai bergerak, ketika mereka bergerak dari satu area ke area lainnya.
d. LAN Nirkabel
Penggunaan LAN nirkabel tumbuh dengan cepat seiring dengan implementasi teknologi berkecepatan tinggi baru, contohnya Wi-Fi (Wireless Fidelity). LAN nirkabel Wi-Fi memungkinkan laptop, komputer, PDA dan peralatan lainnya yang memilki modem Wi-Fi untuk dengan mudah berhubungan dengan internet dan jaringan lainnya. 
e. Web Nirkabel
Kesepakatan mengenai standar protocol aplikasi nirkabel (Wireless Application Protocol/WAP) telah mendorong pengembangan banyak layanan dan aplikasi Web nirkabel. Industri telekomunikasi terus mengembangkan teknologi nirkabel generasi ketiga (3G) yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan transmisi nirkabel untuk memungkinkan aplikasi multimedia dan video pada peralatan yang bergerak.

2.5 Prosesor Telekomunikasi
a)      Modem, yaitu prosesor telekomunikasi yang mengubah sinyal digital dari komputer/terminal transmisi pada salah satu ujung telekomunikasi menjadi frekuensi analog yang dapat dikirim menggunakan saluran telepon biasa.
b)      Multiplekser (Multiplexer), adalah prosesor komunikasi yang memungkinkan saluran komunikasi tunggal untuk melakukan transmisi data secara simultan dari banyak terminal. 
c)      Prosesor berbasis internet. Jaringan telekomunikasi yang saling dihubungkan oleh prosesor komunikasi tujuan khusus yang disebut prosesor berbasis internet (internetwork processor), seperti:
Switch: prosesor komunikasi yang menghubungkan antarsirkuit telekomunikasi di dalam jaringan.
Router: prosesor komunikasi cerdas yang saling menghubungkan jaringan berdasarkan berbagai peraturan/protocol, sehingga pesan telekomunikasi dapat dikiim ke tujuannya.
Hub: prosesor komunikasi yang mengubah port.